JAKARTA, selebritis.id – Setelah beroperasi sejak Maret 2020, Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran akhirnya resmi ditutup hari ini, Jumat (31/3/2023).

Namun, bagaimana dengan nasib tenaga kesehatan yang bekerja di sana?

Epidemiolog dari Griffith University, Australia, dr. Dicky Budiman menyarankan agar seluruh tenaga kesehatan ini diberdayakan.

“Saya menghimbau kepada para tenaga kesehatan yang ada disana, yang sebelumnya bekerja di kampung atlet, saya kira mereka harus diberdayakan untuk mentransfer pengalaman dari masing-masing unit,” kata Dr Dicky Budiman.

Cara ini merupakan salah satu upaya agar Indonesia tidak kaget dan bisa mengambil sikap terbaik ketika virus yang tidak diharapkan itu datang kembali.

“Sehingga ketika terjadi wabah lagi, kami sudah mempelajari sistem apa yang perlu disiapkan dari pihak rumah sakit, lalu bagaimana menskriningnya,” kata dr. Dicky Budiman.

“Jadi, situasi di masa pandemi ini harus dijadikan pelajaran dan alumni kampung atlet benar-benar bisa dijadikan sebagai orang-orang yang berpengalaman dan berdedikasi,” ujarnya.

Tak hanya itu, berkat dedikasi dan kerja kerasnya membantu merawat masyarakat Indonesia dari Covid-19, dr. Dicky berharap tenaga kesehatan di rumah atlet juga diapresiasi.

“Tentu saya juga berharap mereka juga mendapat apresiasi,” kata dr. Lemah.

Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra

Ikuti Berita Selebriti di Berita Google

Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.